Friday, September 2, 2016

Contoh Script

Sekarang aku mau sedikit bahas soal scipt nih. Script? apa itu? kalo di bahasa Indonesia in artinya naskah. Cara menulis naskah ada beberapa rules ya. Sebenernya aku ga terlalu hapal, aku juga ga ahli dalam membuat naskah. Di sini aku mau langsung ngasih contohnya aja haha.. Script ini akubuat untuk pembuatan video wisata di lokasi KKN ku saat itu. Kira-kira seperti ini ya..

SCRIPT
EXPLORE GIRIKARTO

1.  EXT. DI BAWAH POHON BERINGIN
Jono (25) terdiam di bawah pohon beringin. Ia terlihat kebingungan. Ia tak tau arah mana yang akan ia tuju. Terlihat banyak anak di seberang jalan sedang bermain. Dihampiri anak-anak itu dan Jono bertanya kemana arah Pantai Gesing. Anak-anak dengan semangatnya memberitahu Jono arah ke Pantai Gesing. Jono pun menyusuri jalannya menuju arah Pantai Gesing.

2. EXT. GOA JOTAG
Di jalan searah dengan pantai Gesing, ia justru menemukan sebuah goa yang sangat indah. Dimasuki lah Goa itu olehnya. Dengan perlatan caving yang ia punya, akhirnya ia memanjat dan menelusuri Goa itu. Setelah menikmati Goa Jotag,kembali ia kebingungan mencari arah ke pantai Gesing.

3. EXT. JALAN PANTAI GESING
Bertemulah ia dengan seorang kakek tua (65) yang sedang mencari rumput. Ia bertanya ke mana arah pantai Gesing. Dengan senyum ramah tamah khas daerah sana, Kakek menunjukkan arah ke pantai Gesing yang ternyata sudah dekat dari posisi Jono saat itu. Jono pun melanjutkan jalannya.

4. EXT. PANTAI GESING
Akhirnya pantai yang dicari Jono pun berhasil ia temukan. Yang pertama ia lakukan adalah menghirup udara segar pantai yang sangat membuatnya damai. Ia duduk sejenak di atas perahu-perahu yang bersandar di pantai. Jono melihat di sekelilingnya. Ada seorang nelayan (45) yang hendak membawa perahunya ke laut. Dengan sigap Jono pun membantunya. Sembari mendorong perahunya ke laut, mereka berbincang-bincang. Dan nelayan pun memberitahu Jono untuk singgah ke pantai lain di daerah sana yaitu pantai Wohkudu. Si nelayan dengan senyum terimakasihnya meninggalkan Jono dengan melambaikan tangannya.Jono akhirnya melanjutkan perjalanannya ke pantai Wohkudu. Di lihatnya plang ke arah pantai Wohkudu.


5. EXT. PANTAI WOHKUDU
Disusurinya jalan menuju pantai wohkudu. Jalan setapak yang hanya cukup satu orang ini dilaluinya dengan hati-hati. Jalanan yang cukup terjal jika dilalui. Genangan air sisa hujan mengotori sepatu Jono yang melengkapi keseruan perjalanan Jono hari itu. Jalanan yang cukup licin itu hampir membuat Jono terpleset. Dari kejauhan jono sudah dapat melihat laut. Sampailah Jono di pantai wohkudu. Seperti sebelumnya di pantai Gesing, sekali lagi ia hirup udara pantai. Damai ia dibuatnya. Matahari menyingsing menunjukkan hari sudah sore. Jono duduk sejenak sambil meneguk air minum yang ia bawa. Bertemulah Jono dengan seseorang yang merupakan warga daerah sana. Mereka berbincang-bincang sebentar. Orang itu (35) memberitahu Jono untuk mencoba pantai Kesirat. Di sana Jono bisa melihat matahari terbenam dengan sangat elok. Begitu jelasnya. Jono pun melanjutkan perjalanannya ke pantai Kesirat.

5. EXT. PANTAI KESIRAT
Sampailah Jono di pantai Kesirat. Hamparan laut biru terlihat jelas di depan mata. Tebing yang mengelilingi pantai terlihat kokoh disambar ombak. Tak ada pasir pantai yang mengelilingi, hanya tebing, namun di sini siapa saja dapat menikmati indahnya hamparan laut biru dengan deburan ombak yang menenangkan. Hamparan rumut hijau di sekitar tebing menghiasi indahnya pemandangan pantai Kesirat. Pohon besar nan rindang melengkapi indahnya pantai Kesirat. Duduklah Jono di sebuah kursi di bawah pohon besar yang rindang itu. Jono berebah dengan beralaskan tangannya di bawah kepalanya di kursi itu sambil menunggu terbenamnya matahari. Matahari mulai bersembunyi. Bangunlah Jono dari berebah. Detik demi detik Jono menikmati matahari yang sedikit demi sedikit menghilangkan sinarnya. Semburat-semburat awan berwarna jingga menghiasi langit kala itu. Jono menghela napas panjang, puas ia hari itu dengan segala petualangannya di desa Girikarto yang penuh dengan keindahan alam, yang penuh dengan keramahtamahan warganya.

Jadi, kita bagi beberapa scene dulu. Kita jelasin di dalam scene itu termasuk scene di luar atau di dalam. Kalau di luar berarti tulisnya "EXT" , kalau di dalam berarti tulisnya "INT". Lalu diperjelas lagi lokasi detailnya.Kemudia tiap scene tuliskan alur cerita dan detail suasana yang ingin digambarkan. Dan format umum font penulisannya adalah "courier". Jadi begitulah kira-kira hehe. Maapkeun kalo ada yang salah. 



No comments: